Jenis Animasi Berdasarkan Teknik Pembuatan

1. Animasi Cel
    Animasi cel merupakan lembaran-lembaran yang membentuk animasi tunggal, masing-masing cel merupakan bagian yang terpisah sebagai objek animasi. misalnya ada tiga buah animasi cel, cel pertama berisi satu animasi karakter, cel kedua berisi animasi karakter lain, dan cel terakhir berisi latar animasi.
2. Animasi Frame--> Pergantian FPS
    Animasi frame adalah bentuk animasi paling sederhana. Contohnya ketika kita membuat gambar-gambar yang berbedabeda gerakannya pada sebuah tepian buku kemudian kita buka buku tersebut dengan menggunakan jempol secara cepat maka gambar akan kelihatan bergerak.
3. Animasi Sprite
    Metode animasi ini yang menjadikan objek “sprite” yang dapat bergerak secara individual dimana objek yang lainnya hanya sebagai background atau latar belakang yang  tidak bergerak. Prosesnya adalah mebuat gambar sprite dengan latar belakang warna hitam, lalu dibuat juga sprite yang sama tetapi berwarna hitam dan latar belakangnya adalah warna tertinggi, kemudian ditempatkan dengan pertama-tama menyimpan background yang akan ditimpa oleh sprite dan ditempatkan sprite dengan Xor dan ditimpa dengan warna tertinggi secara Xor. Animasi sprite memiliki perbedaan dengan animasi cell dan animasi frame, setiap objek dalam animasi sprite bergerak tidak dalam waktu bersamaan namun memiliki fpsatau frame per detik yang berbeda dan bila ingin di edit maka harus dilakukan pada masing-masing objek sprite tersebut.
4. Animasi Path
    Animasi path merupakan animasi dari objek yang hanya memiliki gerakan mengikuti suatu garis yang telah ditentukan. Contoh dari animasi macam ini adalah animasi dengan objek sebuah kereta api yang bergerak hanya mengikuti lintasan relnya.
5. Animasi Spline
    Spline adalah representasi matematis dari kurva. Objek bergerak biasanya tidak mengikuti garis lurus, misalnya bentuk kurva, program animasi komputer memungkinkan untuk membuat animasi spline dengan lintasan gerak berbentuk kurva.
6. Animasi Vektor
    Animasi vektor adalah animasi yang dalam pembuatan gambar objeknyanyadengan menggunakan rumus matematika dari tiap garisnya. Animasi vektor juga mempunyai pergerakan yang mandiri (hampir sama dengan Animasi sprite) dengan latar belakang atau background yang diam.
7. Morphing
    Animasi Morphing adalah animasi yang pada objek utama sebenarnya sudahdiberikan fungsi pergertakan atas objek itu sendiri. pergerakan dengan morph pada ranah film animasi 3D biasanya digunakan pada area-area yang mempunyai pergerakan yang lebih simple jika dibandingkan dengan pergerakan tulang, yang dimaksud disini yaitu morphing hanya mempunyai pergerakan dari titik A ke titik B, perubahan dari posisi awal ke posisi akhir yang bisa dicontrol padatahap selanjutnya yaitu animasi.
8. Animasi Clay
    Animasi Clay atau Clay Animation adalah animasi yang dibuat denganmenggunakan karakter atau objek nyata yang berbentuk semacam boneka. Bahan yang digunakan untuk membuat boneka ini mempunyai sifat yang elastis untuk bisa dan mudah untuk digerakan. Prinsip pembuatannya yaitu dengan menggerakkan boneka yang tersedia kemudian diambil dengan kamera, dilanjut lagi dengan mengubah gerakan dari boneka dan kemudian diambil lagi dengna kamera. Gambar-gambar yang sudah ada kemudian disusun lagi diputar secara berurutan dengan kecepatan tertentu yang telah ditentukan seperti halnya pada teknik frame.
9. Animasi Digital
    Digital animation adalah animasi karakter imajinasi yang dibuat dari hasil proses kerja komputer. Sebelum menggunakan komputer, animasi diselesaikan dengan membuat film dari gambar tangan atau urutan-urutan gambar di atas plastik atau kertas (yang disebut dengan cels), satu frame untuk 1/60 detik. Komputer pertama kali digunakan untuk mengontrol pergerakan dari karakter.
10. Animasi Karakter
      Animasi karakter adalah animasi yang buat dengan pergerakan yang lebihkompleks, yaitu dalam perpindahan tiap frame nya mempunyai perubahan tidak hanya dalam satu bagian struktur tubuh saja. Animasi karakter banyak digunakan pada animasi yang berbasiskan pada objek 3D, karena objek 3d mempunyai fleksibilitas yang lebih tinggi dan mempunyai ruang gerak yang lebih bebas dalam waktu dan kemudahan yang relatif lebih rendah dalam animasinya.

Komentar